BERITA VIRAL Uncategorized

Setelah Kejadian Lion Air JT 904

Sejarah Hari Ini (13 April 2013) - Pesawat Lion Air JT 904 Jatuh di Laut  Bali

Taipan Poker Lounge –  Di karenakan Human Error atas kelalaian sang pilot, KNKT akhirnya mengambil keputusan, berikut Setelah Kejadian Lion Air JT 904

Setelah Kejadian Lion Air JT 904

1. Tiga Rekomendasi KNKT

KNKT tidak menjelaskan lebih rinci penyebab jatuhnya pesawat tersebut dalam laporan sementara itu.

Atas temuan tersebut, KNKT mengeluarkan tiga rekomendasi yang menitikberatkan

pada langkah segera untuk meningkatkan perhatian terhadap aspek keselamatan penerbangan.

Pertama, Lion Air di minta memastikan telah memberikan pelatihan memadai bagi pilot-pilotnya.

Kedua, memastikan pilot menjalankan prosedur yang sesuai regulasi saat mengambil alih kendali pada waktu dan ketinggian kritis.

Ketiga, memastikan pilot tahu bagaimana merespons saat penglihatan terbatas dan pesawat sedang di posisi altitude atau ketinggian rendah.

2. Ganti Rugi Kompas Pesawat Lion Air JT 904 Boeing 737-800

ganti rugi yang di berikan Lion Air pada korban pesawat jatuh di Bali pada 13 April 2013 adalah Rp 55 juta.

Adapun perincian uang santunan sebesar Rp 50 juta dan uang ganti rugi bagasi yang di bulatkan menjadi Rp 5 juta

karena sesuai peraturan Kementerian Perhubungan Nomor 77 Tahun 2011, maksimal penggantian uang bagasi sebesar Rp 4,6 juta.

Akan tetapi salah satu penumpang, Risa Suseanty, pembalap sepeda downhill saat itu

menolak ganti rugi tersebut dengan alasan ia masih ingin memintai penjelasan dari pihak maskapai.

“Kedatangan saya untuk memenuhi undangan dari Lion Air. Tapi, justru saya mau tanya, tujuan dari pemberian uang ini apa?” kata Risa di lokasi penyerahan uang ganti rugi Lion Air.


Risa tampak tersinggung dengan maksud dan tujuan dari pihak Lion Air dalam hal pemberian santunan tunai tersebut.

Menurutnya, kerugian yang di derita bukan hanya dari segi materiil, melainkan juga dari segi psikologis dan mental.

“Kerugian saya bukan dari sekadar materiil, tapi mental dan psikis saya juga.

Kalau memang ada penggantian untuk bagasi yang hilang, banyak barang-barang saya

yang memiliki sentimental value yang hilang dan rusak. Saya bukan jualan barang-barang bekas,” ujarnya.

Risa menambahkan, bukan penggantian berupa materi yang di butuhkan olehnya,

melainkan tanggung jawab dan kejelasan secara profesional dari Lion Air.

“Kalau perlu, saya yang bayar Rp 55 juta kepada pimpinan Lion Air, biar dia saya suruh naik pesawat terus jatuh di air.

Uang Rp 55 juta itu kecil, berapa kali balapan saya bisa dapat. Tapi, bukan itu yang saya butuhkan,” tuturnya.

3. Pilot Di bebastugaskan

Pilot Lion Air JT 904 Boeing 737-800 Kapten Mahlup Gozali, dan juga Kopilot, Chirag Carla,

yang gagal mendaratkan pesawat di Bandara Ngurah Rai, Sabtu (13/4/2013) d iebastugaskan Direktorat Perhubungan Udara.

Keduanya juga sudah di serahkan ke KNKT untuk menjalani proses investigasi.

“Betul pilot kita grounded sesuai standar SOP selama 2 minggu. Kalau berjalan lancar

dia harus menjalani training lagi,” ujar Dirjen Perhubungan Udara, Herry Bakti saat konferensi pers di Base Ops Lanud Ngurah Rai, Denpasar, Minggu (14/4/2013).

Demi proses setelah pembebastugasan itu, Dirjen Perhubungan Udara akan menyerahkan kembali keduanya kepada pihak maskapai penerbangan.

Berdasarkan keterangan dari Menhub E.E. Mangindaan saat itu, Pilot dan Kopilot di nilai memiliki track record atau pengalaman terbang yang baik.

Namun, hasil tes urine kedua pilot tersebut negatif dari konsumsi narkoba atau obat-obatan terlarang, termasuk alkohol.

4. Bangkai Pesawat

Bangkai pesawat Lion Air JT 904 Boeing 737-800 di angkat secara bertahap.

lalu Bangkai pesawat Lion Air tersebut di potong-potong menjadi beberapa bagian.

tim evakuasi berhasil mengangkat dan memindahkan bangkai kepala pesawat.

Kepala pesawat di angkat menggunakan crane setinggi 20 meter dari ujung landasan Bandara Ngurah Rai.

Setelah berhasil mengangkat kepala pesawat dari dalam air, tim evakuasi mengangkat bagian lainnya seperti sayap dan badan pesawat.

di kerahkan 12 orang tim “mutilasi” bangkai pesawat Lion Air JT 904 Boeing 737-800 dari Dinas Penyelamatan Air TNI AL.

Mereka memotong bangkai Lion Air tiga sampai lima bagian menggunakan tiga metode.

Metode pertama adalah surface cutting atau pemotongan bagian permukaan pesawat,

selanjutnya under water cutting atau pemotongan dalam laut, dan yang terakhir menggunakan metode pemotongan hidrolik.

Sumber: Permainan Poker Online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *