Uncategorized

Mengapa Zat Besi Tidak Boleh Di Konsumsi dengan Teh?

Mengapa Zat Besi Tidak Boleh Dikonsumsi dengan Teh? 

TAIPANLOUNGE — Saat mengalami anemia, dokter mungkin akan meresepkan suplemen zat besi untuk mengatasi keluhan yang timbul. Namun, tahukah kamu bahwa suplemen zat besi tidak boleh di gunakan bersama dengan teh atau kopi?

Ingin tahu alasannya? Yuk, simak penjelasan berikut ini!

1. Fungsi zat besi

Mengapa Zat Besi Tidak Boleh Dikonsumsi dengan Teh? ilustrasi sel darah merah (pixabay.com/Vector8DIY)

Zat besi merupakan salah satu jenis mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Dilansir National Health Service (NHS), zat besi berfungsi dalam pembentukan hemoglobin. Hemoglobin adalah jenis protein penting pada sel darah merah untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh.

Kekurangan asupan zat besi menyebabkan hemoglobin dalam sel darah merah berkurang. Berkurangnya hemoglobin mengakibatkan oksigen yang di bawa oleh sel darah merah menjadi berkurang, sehingga menimbulkan keluhan, seperti lemas, lesu, dan konsentrasi menurun.

Zat besi bisa di dapatkan dari berbagai makanan, seperti sayuran hijau, daging, kacang-kacangan, dan polong-polongan. Namun, saat asupan zat besi dari makanan tidak tercukupi, maka zat besi dapat di tingkatkan menggunakan suplemen makanan yang mengandung zat besi.

2. Suplemen zat besi

Mengapa Zat Besi Tidak Boleh Dikonsumsi dengan Teh? ilustrasi suplemen zat besi (pexels.com/Pixabay)

Untuk mengatasi gejala anemia tersebut, suplemen zat besi dapat di gunakan. Suplemen ini tersedia dalam bentuk tablet untuk orang dewasa. Bagi yang kurang menyukai bentuk sediaan tablet, ada pula suplemen zat besi dalam bentuk cair.

Suplemen zat besi bisa di dapatkan tanpa resep. Namun, penggunaannya tetap harus sesuai anjuran seperti yang tertera pada kemasan produk. Menggunakannya sesuai anjuran pada kemasan maupun instruksi dokter dapat mengurangi efek samping yang bisa terjadi.

3. Waktu zat besi memberi efek

Mengapa Zat Besi Tidak Boleh Dikonsumsi dengan Teh? ilustrasi kalender (pexels.com/Artem Podrez)

Tidak seperti obat-obatan lain yang langsung memberi efek setelah di konsumsi, suplemen zat besi efeknya di rasakan beberapa hari setelah di minum secara rutin.

Banyak orang yang merasakan efeknya setelah penggunaan selama satu minggu secara rutin. Di lansir Medscape, zat besi mulai memberikan efek setelah di konsumsi selama dua minggu, sedangkan untuk efek maksimalnya butuh waktu sekitar empat minggu penggunaan.

Apabila suplemen zat besi di gunakan sebagai pencegahan anemia, maka beberapa orang mungkin tidak merasakan efek yang signifikan. Namun, bukan efek yang tidak signifikan tersebut bukan berarti suplemen tidak bekerja. Ini karena pada dasarnya kadar zat besi dalam tubuh sudah tercukupi dan tidak mengalami gejala.

4. Efek samping suplemen zat besi

Mengapa Zat Besi Tidak Boleh Dikonsumsi dengan Teh? ilustrasi nyeri perut (pixabay.com/derneuemann)

Sama seperti obat-obatan lain, suplemen zat besi juga mempunyai beberapa efek samping. Efek samping tersebut akan berbeda-beda tiap individu dan tidak selalu muncul. Beberapa efek samping yang umum meliputi konstipasi, diare, feses berwarna gelap, dan noda pada gigi.

Untuk mengatasi konstipasi, perbanyak asupan serat, seperti buah atau sayur, dan memperbanyak minum air putih.

Cara mengatasi keluhan diare yang di alami yaitu dengan memperbanyak konsumsi air putih agar terhindar dari dehidrasi.

Feses yang berwarna gelap setelah menggunakan suplemen zat besi merupakan hal yang normal dan tidak membahayakan kesehatan.

Sementara untuk noda pada gigi, ini di sebabkan oleh penggunaan zat besi dalam bentuk cair. Untuk mengatasinya, berkumurlah setelah menggunakan suplemen zat besi sediaan cair. Hindari mengisap atau mengunyah tablet zat besi karena akan meninggalkan noda pada gigi.

5. Makanan yang harus di hindari

Mengapa Zat Besi Tidak Boleh Dikonsumsi dengan Teh? ilustrasi teh (pexels.com/Valeriia Miller)

Terdapat beberapa makanan dan minuman yang harus di hindari saat menggunakan suplemen zat besi. Makanan yang harus di hindari adalah teh, kopi, susu, dan produk olahannya, serta produk kacang kedelai.

Saat menggunakan zat besi, hindari penggunaan bersamaan dengan makanan tersebut karena dapat menurunkan penyerapan zat besi. Menurunnya penyerapan zat besi mengakibatkan efek yang di dapat kurang maksimal

6. Saran penggunaan zat besi

Mengapa Zat Besi Tidak Boleh Dikonsumsi dengan Teh? ilustrasi jam (pexels.com/energepic.com)

Berdasarkan penelitian, teh dan kopi di ketahui dapat menghambat penyerapan zat besi. Ini karena teh dan kopi mengandung zat polifenol. 

Polifenol dalam teh dan kopi dapat menghambat penyerapan zat besi hingga 90 persen. Makin banyak kopi atau teh yang di minum, maka makin banyak pula polifenol yang menghambat penyerapan zat besi, seperti di lansir Healthline.

Maka, ketika menggunakan suplemen zat besi, beri jeda selama 2 jam saat ingin mengonsumsi makanan atau minuman lain seperti yang di sebutkan di atas tadi. Selain itu, suplemen zat besi di sarankan untuk di minum saat lambung dalam keadaan kosong agar penyerapannya maksimal.

Jadi, suplemen zat besi tidak boleh di konsumsi dengan teh maupun kopi serta beberapa makanan lainnya karena kandungannya dapat menghambat penyerapan zat besi dalam tubuh. Bila ingin tetap meminum teh atau kopi, beri jeda selama 2 jam, ya.

===========================================================

CS ONLINE SERVICE 24JAM

TAIPANPOKER
CS LIVECHAT 24 Jam Setiap Hari..! Info Meja Hoki Kemenangan Setiap Saat Yuuk, Hubungi 😉

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *