Pengertian Hukum Kekekalan
Uncategorized

Pengertian Hukum Kekekalan Energi, Jenis-Jenis, dan Penerapannya

Pengertian hukum kekekalan energi, jenis-jenis, dan penerapannya. Ada berbagai jenis energi dalam kehidupan sehari-hari. Apa saja ya?

Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak pernah lepas dari penggunaan energi. Ada beragam energi di bumi ini dan energi tidak dapat diciptakan maupun dihancurkan. Hal tersebut tertera jelas dalam hukum kekekalan energi.

Dikutip dari Lumen Learning, hukum kekekalan energi menyatakan bahwa “Energi total selalu konstan dalam setiap proses. Energi tersebut mungkin berubah bentuk atau berpindah dari satu sistem ke sistem lainnya, tetapi jumlah totalnya tetap sama.”

Lantas, apa pengertian hukum kekekalan energi itu sendiri dan apa saja jenis-jenisnya ya?

Agar pengetahuan anak mama semakin bertambah, TAIPANPOKERLOUNGE telah merangkum pengertian hukum kekekalan energi, jenis-jenis, dan penerapannya. Yuk disimak!

1. Pengertian hukum kekekalan energi

Hukum kekekalan energi merupakan hukum yang menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan maupun dimusnahkan. Artinya, energi itu kekal dan besarnya akan selalu sama.

Meski tidak dapat dimusnahkan, hukum kekekalan energi dapat diubah ke dalam bentuk lain dan memiliki nilai yang sama, baik sebelum diubah maupun sesudahnya. Selain itu, dapat juga dimanfaatkan untuk kepentingan energi. 

Hukum kekekalan energi dirumuskan oleh Prescott Joule seorang fisikawan asal Inggris. Sementara ilmu yang mempelajari perubahan energi dari energi satu ke lainnya adalah ilmu konversi energi.

2. Jenis-jenis energi

Seperti yang telah di ketahui, ada berbagai bentuk-bentuk energi karena dapat di ubah menjadi bentuk lainnya. Namun, total energi pada suatu sistem akan selalu sama.

Adapun jenis-jenis energi yang di maksud adalah sebagai berikut.

1. Energi mekanik

Energi yang di miliki oleh suatu benda berdasarkan sifat geraknya. Berkaitan dengan posisi gerak suatu benda.

Rumus energi mekanik, yaitu hasil penjumlahan dari energi potensial dan energi kinetik. Berikut penulisan rumusnya.

Em=Ep+Ek

Em: Energi mekanik
Ep: Energi potensial
Ek: Energi Kinetik

2. Energi potensial

Energi potensial merupakan energi yang di miliki suatu benda, yang di sebabkan posisi dari ketinggian benda tersebut. Adanya energi potensial di pengaruhi oleh beberapa unsur, di antaranya gravitasi bumi, masa benda, dan tinggi benda. 

Adapun rumus energi potensial adalah sebagai berikut.

Ep=mxgxh 

Ep: Energi potensial (Joule)
m: Massa benda (kg)
g: Gravitasi benda (m/s2)
h: Tinggi benda dari permukaan tanah (meter)

3. Energi kinetik

Jenis energi yang terakhir adalah energi kinetik. Energi kinetik merupakan energi yang di sebabkan oleh gerak suatu massa atau tenaga gerak. 

Terdapat dua jenis energi kinetik, yakni energi kinetik translasi dan rotasi. Energi kinetik translasi dapat terjadi pada benda yang sedang mengalami gerak garis lurus, sedangkan energi kinetik rotasi dapat terjadi pada benda yang sedang berputar.

Rumus energi kinetik suatu benda adalah sebagai berikut. 

Ek=1/2xmx(v) 2 

Ek: Energi kinetik (Joule)
m: Massa benda (kg)
v: Kecepatan gerak benda (m/s)

3. Penerapan energi dalam kehidupan sehari-hari

Baik secara sadar maupun tidak, dalam kehidupan sehari-hari kita kerap kali menggunakan energi dan menemui contoh penerapan energi.

Berikut ini contoh penerapan hukum kekekalan energi dalam kehidupan sehari-hari.

  1. Buah jatuh dari pohon adalah contoh dari energi potensial.
  2. Bola yang menggelinding dari lereng yang tinggi menuju daerah yang lebih rendah.
  3. Bumi dan planet yang mengelilingi matahari.
  4. Mobil, motor, dan kendaraan lainnya yang melaju dengan kecepatan tertentu di jalan. 
  5. Teko pemanas air, waterheater, solder, setrikaan, pemanggang roti, dan penghangat ruangan adalah contoh dari energi potensial, di mana energi potensial listrik di ubah menjadi energi panas.
  6. Merubah energi listrik menjadi energi suara.
  7. Bensin atau bahan bakar lain yang di bakar menjadi energi panas atau cahaya.
  8. Kincir angin mengubah energi kinetik dari angin menjadi energi listrik.
  9. Mesin uap dengan uap energi panas yang berubah menjadi energi mekanik untuk dapat menjalankan lokomotif.
  10. Pembangkit Listrik Tenaga Air merupakan salah satu energi potensial yang di ubah menjadi energi kinetik, sehingga menghasilkan energi listrik.

Itu dia pengertian hukum kekekalan energi, jenis-jenis, dan penerapannya. Jangan lupa untuk beritahu temanmu yaa agar pengetahuannya semakin bertambah.

SUMBER : TAIPANPOKERLOUNGE

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *