Uncategorized

Kamu Percaya Diri atau Kepedean? Ini 5 Perbedaan nya

Kamu Percaya Diri atau Kepedean? Ini 5 Perbedaannya

Kamu Percaya Diri atau Kepedean? Ini 5 Perbedaan nya

Taipan Poker Lounge – Manusia itu banyak sekali ragam perilaku nya. Mulai dari yang sempurna, baik, cukup baik, bahkan buruk sekalipun. Tetapi kita tidak bisa menilainya hanya dari satu perkara saja. Sebab salah pengertian juga bisa berakibat fatal.

Seperti halnya kita menafsirkan sikap seseorang, apakah ia percaya diri, atau justru kepedean? Kamu pun pasti tahu mana yang lebih baik di antara keduanya. Daripada berlama-lama, yuk simak 5 perbedaan percaya diri dan kepedean yang berikut ini!

1. Percaya diri itu tidak berlebihan

Rasa percaya diri muncul karena keyakinan kita terhadap kemampuan yang kita miliki. Sedangkan kepedean muncul karena emosional yang ada dalam diri kita masing-masing. Karena emosional kita yang memantik rasa kepedean, maka wajar jika kepedean terkesan lebih berlebihan.

Kepedean membuat seseorang melebih-lebihkan apa yang ia banggakan. Contohnya seperti promosi jabatan baru, seseorang yang percaya diri tentu akan tersenyum yakin dengan dirinya. Tetapi, seseorang yang ‘kepedean’ akan berkoar-koar tentang keyakinannya.

2. Percaya diri itu bukan sok tahu

Percaya diri sangat berbeda dengan kepedean. Karena orang yang percaya diri selalu memiliki landasan ilmu yang jelas. Sedangkan, orang yang kepedean? Ketika dihadapkan segala sesuatu yang mendesak, rasa percaya diri tentu akan membantu kita menyelesaikan masalah tersebut dengan perhitungan yang matang.

Sebaliknya, jika kepedean saat menghadapi masalah yang sebegitu mendesak, kemungkinan besar kita akan sembrono dalam mengambil keputusan.

3. Kepedean itu bagai boomerang

Kepedean itu seperti boomerang, yang apabila di lempar justru akan terbang kembali kepada si pelempar. Jika kita tidak berhati-hati, maka bisa saja kita akan terluka ketika senjata itu bertolak kembali! Mengapa kepedean di analogikan sebagai boomerang?

Alasannya karena kepedean bisa membuat orang lain mempelajari celah buruk diri kita di mata orang lain. Akibat terlalu nafsu untuk berbicara atau berlagak di depan orang dengan semangatnya, akan ada kemungkinan di mana orang lain mengetahui bahwa kita tidak seperti apa yang kita katakan.

4. Keduanya punya latar belakang yang berbeda

Percaya diri kita tahu muncul karena perasaan yakin dan optimis atas apa yang akan kita hadapi. Baik terhadap kemampuan dan juga emosional, kita yakin dan optimis bahwa kita mampu.

Latar belakang dari kepedean justru bertolak belakang dari itu. Kepedean muncul karena kesombongan, ketakutan, dan kebingungan kita akan sebuah permasalahan yang kita hadapi sehingga kita berlagak mampu padahal kita sendiri ragu dengan hal itu.

5. Tujuan keduanya tak sama

Tujuan antara percaya diri dan kepedean jelas tak memiliki kesamaan. Disaat percaya diri bertujuan untuk mendorong diri kita untuk yakin dan optimis, kepedean justru bertujuan untuk memantik penilaian dari orang lain. Kepedean lebih cenderung mencari image di depan orang lain ketimbang mendorong diri sendiri untuk menjadi lebih kuat.

Percaya diri itu bagai senjata tiap-tiap orang. Tanpa kepercayaan diri, hampir tidak mungkin kita mampu melalui hal-hal yang mungkin berat di mata kita.

Sumber : Permainan Poker Online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *